Semarang Gelar Final "Honda Racing Championship"
Semarang - Ajang final Honda Racing Championship (HRC) 2014 digelar di Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu-Minggu (20-21 Desember 2014)
General Manajer Marketing Planning and Analysis Division Astra Honda Motor (AHM) A Indraputra mengatakan, HRC tahun ini digelar 8 event, yakni 5 series dan 3 nonseries di Purwokerto, Cimahi, Malang, Jakarta, Banjarbaru, Makassar, Medan, dan final di Semarang.
Di setiap kota, AHM tetap mempertahankan kecanggihan teknologi yang digunakan dalam penyelenggaraan balap bergengsi ini, seperti timing system untuk pencatatan waktu dan airfence untuk safety penonton dan pembalapnya.
Tahun ini, ajang balap motor one make race (OMR) Honda ini membuka kelas matik dibawah 115 cc. Selain itu, kelas khusus 150cc menggunakan Honda CB150R StreetFire untuk memberi kesempatan para pembalap berlaga dengan motor sport andalan Honda itu. Untuk kelas khusus ini, AHM menyiapkan motor balapnya dan pembalap yang telah mendaftar dapat langsung menggunakannya di sirkuit.
“Kami memperluas cakupan kelas dan tempat penyelenggaraan untuk merangkul sebanyak mungkin potensi-potensi balap generasi muda Indonesia. Kami yakin ajang HRC ini menjadi pijakan kuat para pembalap untuk melompat ke jenjang yang lebih tinggi,” ujar Indraputra, di Semarang, Sabtu (20/12) malam.
Marketing Promotion Astra Motor Semarang Thomas Wahyono menambahkan, ajang final HRC tahun ini bertema “Satu Hati Bersama TNI-Polri” sebagai wujud kemanunggalan serta sinergitas yang harmonis antara TNI, Polri dan masyarakat Jawa Tengah (Jateng). Acara final ini bekerja sama dengan Kodam IV/Diponegoro dan Polda Jateng.
“Event final ini didahului acara Racing Coaching Clinics bekerja sama dengan Satlantas Polrestabes Semarang yang diikuti 148 pembalap liar di Semarang,” ujarnya.
Racing Coaching Clinic bertajuk “Jadilah Juara Bersama Blade (JJBB)” itu digelar di 9 series yang diikuti 1.500 peserta. Dari jumlah itu, terpilih 13 peserta terbaik yang berebut tempat pertama dalam final HRC di Semarang.
Indraputra lebih lanjut mengatakan, AHM melakukan pembinaan skala nasional hingga ke tahap internasional. Sedikitnya ada 5 pembalap Honda Indonesia yang tahun ini mempertajam kompetensi balapnya di ajang balap Internasional melalui tim Astra Honda Racing Team.
Di antaranya yaitu Dimas Ekky Pratama pada ajang Suzuka 8-Hour Endurance Road Race yang lolos 10 besar; Adtya Pangestu Hanafi, runner up pada seri Asia Dream Cup (ADC) di Sirkuit Losail, Doha, Qatar; Andy Farid Izdihar pada ajang ADC berhasil menempati posisi ke-6; Garry Salim tahun ini berlaga di ajang All Japan Championship dan CEV Spanish di kelas GP3.
Penulis: 142/LIS
Sumber:Suara Pembaruan
Tidak ada komentar