Kabut Asap Ganggu Penerbangan Bandara Pekanbaru


Pekanbaru - Kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau membuat aktivitas di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) Pekanbaru terganggu.


Airport Duty Manager Ibnu Hasan, Ibnu Hasan mengatakan, sejumlah penerbangan terpaksa ditunda (delayed) karena faktor cuaca yang tidak mendukung.


"Jarak pandang menjadi terhambat dan menyebabkan para awak penerbang kesulitan untuk melihat," katanya di Pekanbaru, Kamis (18/9).


Sesuai aturan, jarak pandang yang aman untuk lepas landas (take off) minimal 500 meter, sementara untuk mendarat (landing) dibutuhkan jarak pandang minimal 1.000 meter.


Di Bandara SSK, jarak pandang tidak memenuhi aturan baku, atau kurang dari 500 meter.


Sebelumnya, Kepala Laboratorium Udara Badan Lingkungan Hidup Pekanbaru, Syahrial mengatakan, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) saat ini sudah menunjukkan udara tidak sehat.


Untuk itu, semua aktivitas disarankan tidak dilakukan di luar ruangan.


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau menyatakan, sampai saat ini masih terdapat titik panas di berbagai wilayah kabupaten atau kota.


Terakhir, Satelit Modis Terra dan Aqua mendeteksi kemunculan sebanyak 18 titik panas (hotspot), yang seluruhnya berada di Kabupaten Indragiri Hilir.


Sementara itu, Satelit NOAA 18 yang sebelumnya tidak mendeteksi kemunculan titik panas, pada Rabu (17/9) sore justru merekam keberadaan enam hotspot di Riau.





Halaman tips trick jumper phonsel ini akan selalu diperbaharui bila admin menemukan lagi pada persamaan yang mirip postingan : Kabut Asap Ganggu Penerbangan Bandara Pekanbaru

Related Post

Random Post

Loading...

Tidak ada komentar