AS Perluas Serangan Udara di Suriah


Raqqa - Amerika Serikat memperluas serangan-serangan udaranya di Suriah guna memberantas militan Negara Islamis.


Langkah itu mengindikasikan bahwa strategi militer Amerika Serikat di Timur Tengah memasuki tahapan yang baru tanpa adanya tanda-tanda akan berakhir.


Komando Pusat Amerika Serikat mengumumkan bahwa Amerika Serikat dan mitra-mitranya meluncurkan serangan-serangan pada Senin dan Selasa (23/9) terhadap basis-basis Negara Islamis di Suriah dengan rudal tempur dan rudal jelajah Tomahawk.


Pasukan-pasukan yang dipimpin oleh Amerika Serikat melakukan 14 putaran serangan udara terhadap basis-basis Negara Islamis, termasuk pusat komando dan fasilitas pelatihan di Raqqa, Suriah Utara.


Pasukan Amerika Serikat meluncurkan 47 rudal Tomahawk dari kapal-kapal perang yang dikerahkan di Teluk Persia dan Laut Merah.


Serangan Amerika Serikat saat ini adalah yang terbesar sejak serangan terhadap basis Negara Islamis di Irak dimulai pada tanggal 8 Agustus.


Presiden AS Barack Obama awalnya berhati-hati dalam meluncurkan serangan udara di Suriah. Namun ia berubah pikiran setelah seorang jurnalis AS dibunuh oleh militan Negara Islamis.


Dengan lebih dari 70 persen masyarakat mendukung perluasan serangan udara di Suriah, dalam sebuah pidato di televisi pada tanggal 10 September Obama mengatakan AS juga akan memperluas serangan udara di Suriah.


Obama diperkirakan akan bertemu dengan pimpinan dari negara-negara lain di markas besar PBB, Selasa (23/9) guna mendiskusikan pertempuran melawan Negara Islamis. Hari Rabu (24/9) Obama akan mengetuai pertemuan Dewan Keamanan PBB yang dihadiri oleh pimpinan negara-negara anggota. Melalui pertemuan-pertemuan tersebut Obama berharap untuk secara internasional mengepung Negara Islamis.





Halaman tips trick jumper phonsel ini akan selalu diperbaharui bila admin menemukan lagi pada persamaan yang mirip postingan : AS Perluas Serangan Udara di Suriah

Related Post

Random Post

Loading...

Tidak ada komentar